Catatan Singkat Tentang 2020

doc : rarasansekerta
-
Selalu ada pelajaran yang bisa dipetik dari setiap kejadian. Bahkan disaat kondisi yang sepertinya sulit sekali buat kita bersyukur dan menerimanya. Barangkali apabila dirangkum, kalimat yang tepat untuk menggambarkan tahun 2020 adalah tahun yang penuh kejutan. Bak lagu lama yang masih terus diputar hingga saat ini, pandemi memang jadi kejutan luar biasa bagiku dan mungkin juga teman-teman. Lewat keterbatasan ruang gerak yang ada, secara rill terjadi perubahan-perubahan yang menuntut kita harus melakukan adaptasi kebiasaan baru. Selain dari segi fisik, adaptasi kebiasaan baru tersebut juga termasuk soal perubahan cara berfikir. Secara personal, aku jadi paham bahwa pandemi ini membuatku belajar tentang bagaimana cara mengelola ekspektasi. Tahun ini juga adalah tahunnya self reflection , Kehilangan kesempatan untuk melakukan aktivitas seperti biasa dan melakukan hal yang kita cintai seleluasa sebelumnya membuat kita jadi punya banyak waktu untuk melakukan refleksi diri. Dari refleksi tersebut muncul kesadaran-kesadaran baru yang secara nggak langsung berhasil menghantarkanku pada pendewasaan diri. Kehilangan memang jadi hal yang nggak mudah, tapi bukan berarti nggak bisa untuk dihadapi. Misalnya kehilangan waktu dan kesempatan untuk mencapai target sesuai rencana atau kehilangan kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan teman-teman. 

Tuhan memang selalu punya cara untuk memberikan pemahaman dengan baik. Pada akhirnya kehilangan-kehilangan tersebut mempertemukanku kepada banyak hal baru, pengalaman baru misalnya; orang-orang baik; orang-orang baru dan pemikiran-pemikiran baru; juga kesempatan baru untuk lebih mengembangkan diri, memahami diri sendiri dan sekitar. Pelajaran berharga lain yang dapat diambil adalah tentang bagaimana aku memahami, lingkungan mana yang terus mendorongku untuk berkembang, dapat menyampaikan kritik saran yang membangun dan jujur, serta teman-teman yang tulus. Pada akhirnya, lingkungan dan pengalaman sejatinya punya andil besar dalam membentuk pemahaman kita terhadap sesuatu. Untuk itu, semoga kita selalu mempunyai keluarga, pasangan, dan lingkungan pertemanan yang mendorong kita untuk terus bertumbuh.

Rara Rastri, 
18 Desember 2020

0 comments